Minggu, 05 Desember 2010

BAB IV HASIL DAN PEMBAHSAN

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHSAN

DESKRIPSI DATA
                  Dalam proses pengolahan dan penganalisaan data, penulis memberikan statistik deskriptif dari Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) periode 2001-2006 yang dilihat dari Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh masing-masing bank.

Tabel Analisis Deskriptif Bank Pemerintah
Descriptive Statistics

N
Minimum
Maximum
Mean
CAR
NIM
ROE
ROA
Valid N (listwise)
6
6
6
6
6
18,21
3,35
13,75
,99
21,71
6,23
22,95
3,46
20,1083
4,9100
18,1415
2,3133


                       
Tabel Analisis Deskriptif BUSN Devisa
Descriptive Statistics

N
Minimum
Maximum
Mean
CAR
NIM
ROE
ROA
Valid N (listwise)

6
6
6
6
6

16,92
3,21
9,09
,98

24,67
5,67
24,00
3,09


20,2433
4,6700
16,7293
1,9967

Table Analisis Deskriptif BUSN Non Devisa
Descriptive Statistics

N
Minimum
Maximum
Mean
CAR
NIM
ROE
ROA
Valid N (listwise)

6
6
6
6
6

14,99
5,33
7,66
,95

20,57
8,52
18,26
2,79


17,2317
6,5483
13,3043
1,8200


HASIL PERHITUNGAN DAN ANALISIS

Uji Normalitas Data dengan Kolmogorov Smirnov
                  Kesimpulan yang dapat diambil dari hasil uji normalitas data dengan Kolmogorov Smirnov adalah  Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) adalah normal atau memenuhi persyaratan uji normalitas. Dan ini berarti bahwa prosedur pengolahan data statistik berdasarkan parameter untuk adalah  Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) adalah statistik parametric, karena seluruh data dari variable-variabel tersebut adalah normal.

Analisis Hubungan di antara Variabel-variabel yang digunakan
                  Pada bagian ini, penulis akan menganalisis hubungan di antara variabel-variabel yang digunakan. Sebelum dilakukan analisis dengan analisis korelasi, telah dilakukan uji normalitas data dengan Kolmogorov Smirnov. Dari uji normalitas tersebut, dapat diketahui prosedur pengolahan data statistik berdasarkan parameter dari variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006 termasuk ke dalam statistik parametrik, karena data dari variabel-variabel tersebut adalah normal.
                  Berdasarkan prosedur pengolahan data statistik berdasarkan parameter diatas, maka dapat diambil keputusan mengenai analisis korelasi yang akan dilakukan terhadap variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Keputusannya adalah yaitu Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006, yang akan dianalisis menggunakan analisis korelasi karena keempat variabel tersebut termasuk ke dalam statistik parametrik. Untuk menganalisis hubungan dari keempat variabel tersebut. Berikut ini tabel korelasi antara CAR, NIM, ROE dan ROA.

Tabel Analisis Korelasi antara CAR, NIM, ROE dan ROA
Correlations

CAR
NIM
ROE
ROA
CAR     Pearsons Correlations
             Sig. (2-tailed)
             N
1
-
18
-5,75*
,013
18
-,194
,440
18
-0,33
,898
18
NIM     Pearsons Correlations
             Sig. (2-tailed)
             N
-5,75*
,013
18
1
-
18
,127
,616
18
,377
,123
18
ROE     Pearsons Correlations
             Sig. (2-tailed)
             N
-,194
,440
18
,127
,616
18
1
-
18
,698**
,001
18
ROA     Pearsons Correlations
             Sig. (2-tailed)
             N
-0,333
,898
18
,377
,123
18
,698**
,001
18
1
-
18
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Hubungan antara ke tiga variabel tersebut pada periode 2001-2006 adalah sebagai berikut:
a.       Analisis hubungan antara Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Net Interest Margin (NIM).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan antara Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Net Interest Margin (NIM), dan hubungan tersebut merupakan hubungan negatif atau hubungan yang berpola kebalikan arah.
b.      Analisis hubungan antara Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Return On Equity (ROE).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Return On Equity (ROE) tidak memiliki suatu hubungan.
c.       Analisis hubungan antara Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Return On Assets (ROA).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Capital Adequancy Ratio (CAR) dan Return On Assets (ROA) tidak memiliki suatu hubungan.
d.      Analisis hubungan antara Net Interest Margin (NIM) dan Return On Equity (ROE).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Net Interest Margin (NIM) dan Return On Equity (ROE) tidak memiliki suatu hubungan.
e.       Analisis hubungan antara Net Interest Margin (NIM) dan  Return On Assets (ROA).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa antara Net Interest Margin (NIM) dan  Return On Assets (ROA) tidak memiliki suatu hubungan.
f.       Analisis hubungan antara Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA).
Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan antara Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA), dan hubungan tersebut merupakan hubungan positif atau hubungan yang berpola arah.

Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Bank Pemerintah dan Bank Swasta
                  Pada bagian ini, penulis akan menganalisis perbedaan kinerja keuangan Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) dengan cara menganalisis perbedaan rata-rata Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006 menggunakan One-Way Anova.
Tabel Anova antara CAR, NIM, ROE dan ROA
Anova

Sum of Squares

df
Mean Square

F

Sig.
CAR   Between Groups
           Within Groups
           Total
34,727
71,207
105,934
2
15
17
17,364
4,747
3,658
,051
NIM   Between Groups
           Within Groups
           Total
12,540
19,521
32,061
2
15
17
6,270
1,301
4,818
,024
ROE   Between Groups
           Within Groups
           Total
74,245
316,013
390,258
2
15
17
37,122
21,068
1,762
,205
ROA  Between Groups
           Within Groups
           Total
,750
9,000
9,750
2
15
17
,375
,600
,625
,549

                  Perbedaan rata-rata Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006. Dari hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Capital Adequacy Ratio (CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006 memiliki rata-rata populasi yang sama, sedangkan Net Interest Margin (NIM) dari Bank Pemerintah Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) selama periode 2001-2006 memiliki rata-rata yang tidak sama.