Minggu, 16 Januari 2011

BAB V KESIMPULAN


BAB V
KESIMPULAN

            Berdasarkan analisa dan pembahasan yang telah dilakkan sebelumnya, maka hasil dan kesimpulannya sebagai berikut:
1. Capital Adequacy Ratio(CAR), Net Interest Margin (NIM), Return On Equity (ROE), dan Return On Assets (ROA) yang diraih oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) pada periode 2001-2006 secara umum masih mengalami suatu kondisi yang fluktuatif. Masing-masing rasio memiliki saat-saat di mana terjadi peningkatan dan penurunan, diantara keempat rasio tersebut tidak ada satupun rasio-rasio tersebut yang terus mengalami suatu peningkatan maupun penurunan pada periode 2001-2006.
2. Ada dua pasang rasio yang memiliki hubungan, yaitu Capital Adequacr Ratio (CAR), dengan Net Interest Margin (NIM) dan Return On Equity (ROE) dengan Return On Assets (ROA). Capital Adequacy Ratio (CAR) dengan Net Interest Margin (NIM) memiliki hubungan negatif atau hubungan yang berpola kebalikan arah, sedangkan Return On Equity (ROE) dengan Return On Assets (ROA) memiliki hubungan positif atau hubungan yang berpola searah.
3. Capital Adequacy Ratio (CAR), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROE) dari Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) selama periode 2001-2006 memiliki rata-rata populasi yang sama, sedangkan Net Interest Margin (NIM) dari Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) selama periode 2001-2006 memiliki rata-rata populasi yang tidak sama. Sehingga ini berarti kinerja keuangan yang dimiliki oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) selama periode 2001-2006 yang dilihat dari Capital Adequacy Ratio (CAR), Return On Equity (ROE) dan Return On Assets (ROA) memiliki kesamaan kinerja. Sedangkan kinerja keuangan yang dimiliki oleh Bank Pemerintah dan Bank Swasta (BUSN Devisa dan BUSN Non Devisa) selama periode 2001-2006 yang dilihat dari Net Interest Margin (NIM) tidak memiliki kesamaan kinerja.